Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan tidak akan memberikan toleransi bagi siapa pun yang terlibat dalam praktik korupsi di lingkungan Pemprov DKI.
- Fraksi DPRD Diimbau Ramai-ramai Surati Prasetio untuk Gelar Rapat Penjualan Saham Bir
- Kantongi Elektabilitas 17,7 Persen, Relawan Jokowi Tak Masalah Ibu Negara Lanjutkan Pimpin RI
- Ahli Epidemiologi: Masih Mau Dibohongi Vaksin Nusantara?
Baca Juga
Hal itu ditegaskan Anies saat menjadi narasumber dalam diskusi virtual yang digelar Diksi Milenial Yogyakarta yang mengangkat tema 'Membedah Praktik Korupsi Kepala Daerah'.
"Kami garis bawahi misalnya ada kejadian maka langkah yang dilakukan Pemprov sederhana langsung memberhentikan, langsung diganti proses hukum dijalankan, dan tidak ada toleransi sedikit pun pada siapa pun yang terlibat dalam praktek korupsi itu," kata Anies Baswedan, Kamis (8/4).
Orang nomor satu di Jakarta itu menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta telah memenuhi kebutuhan jajarannya dengan memberikan penghidupan yang layak.
"Kedua sistemnya sudah dibuat sehingga taat sistem dan pasti aman," tandas Anies.[]
- Airlangga Favorit Presiden 2024, Golkar: Masyarakat Puas dengan Kinerjanya
- Covid-19 Nasional: Berkurang Lagi, Pasien Aktif Jadi 108.032 Orang
- Masih Dianggap Ibu RT, Sulit Iriana Jokowi Nyapres