Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyambut gembira kerjasama yang dilakukan oleh PT. Kereta Api Indonesia (KAI) dengan PT. MRT Jakarta untuk pembentukan perusahaan dalam rangka Integrasi Transportasi Jabodetabek.
- Habib Ali Bin Abdurrahman Assegaf Meninggal Dunia Selang Satu Hari Dari Wafatnya Syekh Ali Jaber
- Awas! Ketumbar Beracun Beredar di Pasaran
- Gawat! Moyoritas Pembalut Wanita Mengandung Zat Pemicu Kanker Rahim
Baca Juga
"Kita menyampaikan apresiasi rencana integrasi antar moda transportasi di Jakarta memasuki babak baru," ujar Anies di Balairung, Balaikota DKI Jakarta, Senin (9/12).
Dengan dimulainya joint venture ini, Anies menyatakan menjadi langkah awal dimana angkutan api dengan angkutan darat di Jakarta akan berintegrasi.
"Artinya jutaan penduduk di Jakarta akan bisa berpindah dari satu moda ke moda yang lain," ujar Anies.
Untuk merealisasikan rencana tersebut, PT. KAI dan juga MRT melakukan penandatanganan perjanjian pokok yang langsung disaksikan oleh Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo.
Integrasi yang dimaksud tersebut antara lain dalam aspek manajemen, rute dan ticketing yang nanti akan mengatur mengenai stasiun di kawasan Jakarta, Commuter line dan pengelolaan kereta api bandara.
"Dengan terintegrasi harapannya yang sekarang menggunakan kendaraan umum kereta api ada 1,2 juta dan angkutan darat 980 ribu ini akan bisa menikmati pengintegrasian sebagai sebuah satu kesatuan," tandas Anies.
- Ledakan Terjadi Di Gereja Katedral Makassar, Diduga Bom Bunuh Diri
- Dewan Pers Verifikasi Faktual Jaringan Media Siber Indonesia
- Sesepuh TNI Letjen (Purn) Sayidiman Suryohadiprodjo Meninggal Dunia