Mantan Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Gatot Dewa Broto mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memberikan keterangan terkait penyelenggaraan balap mobil listrik Formula E Jakarta.
- KPK Terapkan TPPU di Kasus Mardani Maming, Penerima Dana Diwanti-wanti Terseret Korupsi
- KPK Geledah Apartemen Mardani Maming
- Kerja Sesuai Prosedur, KPK Tak Gentar Hadapi Praperadilan Mardani H Maming
Baca Juga
Gatot datang ke KPK seraya membawa surat rekomendasi penyelenggaraan Formula E yang diajukan oleh Gubernur DKI Jakarta.
Kepada wartawan, Gatot mengaku mendapatkan undangan dari KPK untuk hadir di Gedung Merah Putih KPK pada pukul 09.30 WIB untuk memberikan klarifikasi terkait dengan masalah pengelolaan anggaran untuk penyelenggaraan Formula E.
"Karena memang di dalam surat tersebut disebutkan juga bahwa saat awal persiapan perencanaan tahun 2019 itu ada permohonan dari Pak Gubernur kepada Pak Menpora untuk menerbitkan rekomendasi, dan rekomendasi itu sudah diterbitkan dan diminta hari ini untuk dibawa ke KPK, itu aja poinnya," kata Gatot kepada wartawan
Gatot yang saat ini menjabat sebagai Tenaga Ahli Menpora ini memastikan, bahwa penyelenggaraan Formula E sudah ada rekomendasi dari Menpora. Akan tetapi, dalam surat rekomendasi itu, dijelaskan tidak boleh menggunakan anggaran APBN, dan Pemerintah Pusat tidak akan membantu soal anggaran.
"(Isi surat rekomendasinya) Hanya menyebutkan silahkan diadakan Formula E, tetapi kami tidak akan membantu masalah anggarannya. Saya kira itu hal yang wajar, apa artinya? rekomendasi biasa, seperti lazimnya rekomendasi untuk sebuah kegiatan olahraga," kata Gatot.
Gatot mengaku, dirinya dipanggil dalam kapasitasnya sebagai Sesmenpora pada saat rekomendasi terkait Formula E dikeluarkan oleh Menpora yang dijabat oleh Imam Nahrawi.
"Rekomendasi diterbitkan oleh Pak Imam, yang tanda tangan Pak Imam, saya sebagai Sesmenporanya saat itu. Agustus tahun 2019," pungkas Gatot seperti diberitakan Kantor Berita Politik RMOL. []
- Jelang Pemilu 2024, Ini Cara Jitu Firli Bahuri Antisipasi Terjadinya Money Politic
- Besok, OSO dan Jajaran Pengurus Partai Hanura Sambangi KPK
- Hari Ini, Giliran Pengurus DPP PDIP Datang ke KPK