Penyebaran virus Corona yang telah sampai ke Indonesia membuat Pemprov DKI Jakarta meningkatkan kewaspadaannya.
- Tiket Booster Belum Keluar, DPRD DKI Tetap Layani Vaksinasi dengan Syarat Ini
- Kabar Duka, Aktivis Lieus Sungkharisma Meninggal Dunia
- Usai Dilantik jadi Dirut, Kuncoro Janji Benahi Keselamatan Transjakarta
Baca Juga
Menindaklanjuti arahan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta langsung meningkatkan pengawasannya. Caranya dengan melakukan pemeriksaan suhu kepada setiap pegawai dan pengunjung Balai Kota DKI Jakarta dengan menggunakan thermometer gun.
"Yang boleh masuk di bawah 37,5 derajat, kalau ke atas akan ditangani. Berarti orang tersebut demam. Kalau demam kita akan cek. Kenapa demamnya," ujar Kepala Biro Umum DKI Jakarta Budi Awaluddin saat dihubungi wartawan, Rabu (4/2).
Budi menjelaskan, pihaknya menjalin kerjasama dengan tim dokter Pusat Kesehatan Pegawai Pemprov DKI. Sejauh ini alat yang dimiliki Balai Kota DKI Jakarta berjumlah 3 unit.
"Kita akan terus lakukan (pemeriksaan). Hingga mungkin pemberitaan DKI bebas Corona. Selagi belum dinyatakan seperti itu, kita akan terus lakukan," kata Budi.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Senin (2/3) juga telah resmi mengumumkan pembentukan Tim Tanggap Covid-19 untuk memonitoring semua potensi penularan penyakit khususnya yang terkait dengan virus Corona.
- Ditembak Orang Tak Dikenal, Rahimandani: Cukup Saya yang Menjadi Korban
- Sertifikasi Kompetensi Tingkatkan Kualitas SDM Bidang Multimoda dan Logistik
- PAL Jaya Buka Ruang Optimalisasi CSR untuk Bangun Sanitasi Aman Jakarta