Dini Nurdiani, perempuan berusia 26 tahun yang dinyatakan hilang sejak bulan Ramadan atau tepatnya Selasa (26/4) ditemukan dalam keadaan neninggal dunia.
- Dibongkar, Ini Trik Bandar Judi Online Bikin Pemain Tak Bakal Menang
- Kasus Pengemudi Pajero Arogan di Gerbang Tol Tomang Berakhir Damai
- Ketum KNPI Haris Pertama Polisikan Penyebar Hoaks Lewat Grup WhatsApp
Baca Juga
"Iya, sudah saya langsung ngecek nyocokin semua yang dipake almarhumah," kata Kakak kandung Dini, Riyan (31) saat dikonfirmasi Sabtu (14/5).
Menurut Riyan, jenazah Dina ditemukan oleh warga dalam keadaan meninggal dunia di kawasan Cibubur, Jakarta Timur.
Warga yang mengetahui langsung melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi setempat.
"Yang nemuin si warga, tapi warga itu lapor ke polisi di Jatisampurna, terus dibawa ke RS Polri Kramat Jati," kata Riyan.
Di kesempatan terpisah, pihak Polsek Cengkareng mengonfirmasi bahwa Dini menjadi korban pembunuhan dan meninggal dunia.
"Ya pembunuhan, untuk jenazah ada di RS Polri Kramat Jati," kata Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie D saat dikonfirmasi.
Seperti diketahui, Dini dinyatakan menghilang oleh pihak keluarga usai berpamitan untuk buka puasa bersama.
Namun, setelah buka puasa, Dini tak kunjung pulang ke rumah.
Kakak kandung Dini, Riyan pun melaporkan kejadian ini ke Polsek Cengkareng dengan nomor laporan LP/B/24/IV/2022/SPKT/Polsek Cengkareng/Polres Metro Jakbar/Polda Metro Jaya.
"Ceritanya gini, dia kan mau kerja. Pulang kerja mau bukber tapi cuma enggak tau bukbernya sama siapa, ngomongnya mau bukber. Biasanya kan kalau tahun kemaren dia ngomong," kata Riyan saat dikonfirmasi, Kamis (12/5).
Bahkan, Riyan sudah coba menghubungi teman-teman Dini untuk mencaritahu keberadaannya. Namun, hingga kini, usaha tersebut belum membuahkan hasil.
"Iya enggak ngomong sama siapa dan dimananya gitu gak ngomong. Kalau soal nanya ke teman-temannya, teman deket, bahkan mantan pacarnya, bahkan saya tanyai tuh malahan mantan dan teman temannya ikut nyari juga karena enggak tahu," kata Riyan. []
- Polisi Buru Penabrak Wartawan di Jalan Layang Kuningan
- Diduga Rampas Motor Warga, Penagih Utang Nyaris Diamuk Massa
- Polisi Gulung 58 Aplikasi Pinjol, 11 Orang Resmi Tersangka