Polda Metro Jaya memastikan granat jenis flashbang yang meledak usai ditemukan warga Jalan Tipar Timur, RT 08 RW 04 Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, merupakan perlengkapan latihan yang tidak berbahaya.
- Bangun ITF, Jakpro Diminta Libatkan Komunitas
- Berkarir dari Bawah dengan Mulus, Jadi Nilai Plus Dhany Sukma Dampingi Pj Gubernur
- Massa Aksi Bela Al Quran 301 Injak-injak Bendera Swedia, Belanda dan Denmark
Baca Juga
"Benda tersebut adalah adalah properti latihan, tidak berbahaya. Membutuhkan ahli dalam pengoperasiannya yang berfungsi mengeluarkan suara ledakan, cahaya dan asap putih, hanya menimbulkan efek kejut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Rabu (28/9).
Usai mendapatkan laporan kejadian tersebut, Zulpan mengatakan, tim Brimob yang dipimpin langsung oleh Iptu Febyan selaku komandan pengendali latihan, segara mendatangi rumah yang menemukan granat untuk mengambil dan mengamankan flashbang tersebut.
Zulpan mengungkapkan granat jenis flashbang tersebut ditemukan oleh Rahmat (19) warga asal Semper Barat, Jakarta Utara.
Flashbang tersebut ditemukan salah satu warga di lokasi latihan Brimob Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Cakung, pada Rabu pagi.
Warga yang menemukan benda tersebut membawa pulang ke rumah kontrakan di Semper Barat dan hendak dijual ke pedagang asongan.
Warga yang menemukan flashbang tersebut sempat mengutak-atik granat hingga akhirnya meledak.
Padahal flashbang tersebut mempunyai dua fitur pengaman berupa pin dan "safety ring" sehingga tidak akan meledak kecuali kunci pengaman tersebut dicabut.
Meski demikian, granat flashbang tersebut hanya berfungsi menimbulkan efek kejut, sehingga Rahmat hanya mengalami luka ringan.
"Saudara Rahmat, selaku penemu, hanya mengalami luka ringan di kaki kanan dan tangan kiri," demikian Zulpan. []
- Rapim Bareng Kemenkes, Pemprov DKI Siapkan Jurus Turunkan Stunting
- Soroti Program Kerja Jakpro, DPRD Dorong Optimalisasi Aset untuk Kejar Keuntungan
- Diguyur Hujan Lebat, Sejumlah Wilayah Jakarta Tergenang