SMA Negeri 3 Jakarta merebut Juara 1 Lomba Perpustakaan Sekolah SMA/SMK Tingkat Provinsi DKI Jakarta yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Provinsi DKI Jakarta.
- Bantu Ekonomi Keluarga, Mak Ganjar Ajarkan Warga Bikin Bakso Aci
- Libur Panjang, JXB dan Semasa Market Hadirkan Serunya Piknik di Tengah Kota
- Ada Prostitusi Terselubung, Panti Pijat di Srengseng Ditutup Satpol PP
Baca Juga
Perpustakaan SMA Negeri 3 Jakarta meraih Juara 1 dengan skor 945, disusul SMA Islam Al-Azhar Kelapa Gading di Peringkat 2 dengan skor 940. Peringkat 3 adalah SMK Negeri 27 Jakarta dengan skor 863 dan di peringkat 4 dan 5 adalah SMK Negeri 20 Jakarta dengan skor 833 dan SMA Negeri 98 Jakarta dengan skor 675.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta, Firmansyah mengatakan, Lomba Perpustakaan Sekolah SMA/SMK Tingkat Provinsi di DKI Jakarta tahun 2023 agak berbeda dengan lomba tahun sebelumnya.
Firmansyah menjelaskan, perbedaan terletak pada instrumen yang digunakan untuk mengukur kualitas kinerja perpustakaan sekolah.
“Instrumen pada tahun ini terdiri dari dua komponen utama yakni, Transformasi Perpustakaan dan Implikasi Perpustakaan terhadap Pembelajaran,” kata Firmansyah di Aula PDS HB Jassin, Perpustakaan Jakarta Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (26/5).
Firmansyah menyampaikan, kedua komponen utama kemudian dibagi lagi menjadi sebelas indikator di mana delapan indikator mengukur sejauh mana perpustakaan sekolah mampu bertransformasi dalam mendukung kesuksesan program pembelajaran abad 21.
Sementara tiga indikator lain mengukur kemampuan perpustakaan sekolah melalui keterlibatannya dalam proses pembelajaran.
Berbeda dengan instrumen tahun sebelumnya yang lebih menekankan pada aspek infrastruktur fisik perpustakaan, instrumen tahun ini lebih menitikberatkan pada pengembangan program perpustakaan dalam melayani pemustakanya.
“Dengan instrumen yang baru ini, pengukuran kualitas perpustakaan sekolah dilakukan secara objektif, sahih dan memiliki kesesuaian dengan apa yang seharusnya diukur atau reliabilitas,” kata Firmansyah.
Sebagai informasi, pemenang tingkat provinsi ini akan mewakili DKI Jakarta di tingkat nasional pada Juni 2023. []
- KNP Jabar Galang Dukungan untuk Ganjar Presiden 2024
- Omnibus Law Kebudayaan Diperlukan untuk Pemajuan Kebudayaan
- Senator DKI Mendorong Inventarisasi Hukum Adat Betawi