Duka mendalam turut dirasakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atas meninggalnya penceramah Syekh Ali Jaber.
- Temukan Botol Miras, Satpol PP Jakbar Tutup Satu Hari Lapangan Futsal Di Grogol
- Sepuluh Hari Operasi, Sudin Nakertrans Jaksel Sanksi 38 Perusahaan
- DPRD Nilai Kesiapan DKI Hadapi Banjir Sudah Baik
Baca Juga
"Innalillahi wainna ilaihi raji'un. Duka mendalam atas wafatnya Syekh Ali Jaber," ungkap Anies melalui akun twitter resminya, Kamis (14/1).
Orang nomor satu di Jakarta itu menyatakan bahwa tanah air kembali kehilangan sosok ulama yang senantiasa memberikan kesejukan.
"Insya Allah husnul khatimah, diterima segala amal baiknya, serta diberi ketabahan kepada keluarga yang ditinggalkan. Aamiin," tutur Anies Baswedan.
Syekh Ali Jaber menghembuskan nafas terakhirnya pada hari ini, 14 Januari 2021 sekitar pukul 08.30 di Rumah Sakit Yarsi, Jakarta Pusat.
Ulama asal Madinah, Arab Saudi ini memang sebelumnya tengah menjalani perawatan di rumah sakit akibat positif Covid-19 sejak akhir Desember lalu.
Namun rumah sakit (RS) Yarsi, Jakarta Pusat memastikan Syekh Ali Jaber telah negatif virus corona (Covid-19). Hasil tersebut diketahui lewat tes swab PCR Ali Jaber kemarin, Rabu (13/1).
"Jadi kemarin kami sudah melakukan PCR tes dan hasilnya adalah negatif," kata Direktur Medis RS Yarsi, Anggi Erlina di RS Yarsi, Kamis (14/1). []
- Kata Ridwan Kamil, Tak Ada Korban Jiwa Imbas Banjir Bandang Di Bogor
- Sanksi Denda Progresif Pelanggar Prokes Dihapuskan, Wagub DKI Beri Penjelasan
- Wali Kota Jakbar Cek Rapid Test Antigen Penumpang Di Terminal Kalideres